.png){kind=logo}
Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil(SCASN) di Kabupaten Lombok Timur sudah mulai dilaksanakan sejak tanggal 8 September lalu. Seleksi ini dilaksanakan di Kantor BKPSDM yang berada di Jl. MT. Haryono No.15 Selong. Selama berlangsungnya seleksi ini tidak sedikit peserta CPNS yang mendaftar ulang pada hari H pelaksanaan ujian di bagian loket pendaftaran SCASN mendapatkan kendala terkait permasalahan pada dokumen Adminduk (KTP-el). Hal ini dapat membatalkan kepesertaan peserta seleksi CPNS tersebut karena tidak memenuhi syarat dokumen yang telah ditentukan.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Lotim (Dukcapil) berkolaborasi dengan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Lombok Timur selama proses berlangsungnya pelaksanaan seleksi CPNS di Kabupaten Lombok Timur. Kolaborasi yang telah berjalan sejak tahun 2019 ini adalah salah satu upaya untuk membantu peserta seleksi CPNS yang bermasalah dengan dokumen Adminduknya. Sehingga Kendala-kendala tersebut dapat diatasi dengan cepat di titik lokasi seleksi.
Selama pelaksanaan seleksi CPNS yang berlangsung selama 17 hari mulai tanggal 8 September sampai dengan tanggal 26 September ini, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil telah mengirimkan dua orang perwakilan ( Dedi Jayadi, S. Kom dan Yayang Pranada, S.H) di lokasi ujian untuk membantu dan mengatasi dokumen Adminduk peserta seleksi yang bermasalah. Adapun masalah-masalah Adminduk peserta CPNS yang ditemui adalah KTP-el peserta yang rusak, KTP-el peserta yang hilang, peserta lupa membawa KTP-el, KTP-el luar daerah yang masih menggunakan surat keterangan (Suket), dan adanya perubahan nama setelah pendaftaran Administrasi CPNS. Dukcapil melakukan validasi, verifikasi dan mencetak ulang KTP-el peserta sebagai bntuk solusi bagi KTP yg mermasalah sehingga peserta dapat mendaftar ulang kembali di loket dan dapat mengikuti seleksi CPNS.
“Kolaborasi Dukcapil Lombok Timur dengan BKPSDM tidak hanya dilaksanakan tahun ini akan tetapi sejak tahun 2019 dan telah mendapatkan apresiasi oleh Badan Administrasi Kepegawaian Negara (BAKN) karena menjadi satu-satunya Dukcapil di Indonesia yang hadir bersama BKPSDM untuk memberikan solusi bagi peserta CPNS yang bermasalah dengan dokumen Adminduk pada saat seleksi calon ASN, Dukcapil berkomitmen memberikan pelayanan yang maksimal sehingga masalah Adminduk yang ditemui dapat diselesaikan.”, tutur Syaiful Azkari, S.Sos selaku Kepala bidang pendaftaran Penduduk.
“Dengan adanya rekan-rekan dari Dinas Dukcapil Lombok Timur, kami selaku panitia Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SCASN) berterimakasih dan sangat terbantu terutama bagi peserta tes CPNS. Hal ini salah satunya adalah beberapa peserta sering terburu-buru ke lokasi ujian sehingga mereka lupa membawa dokumen identitas (KTP-el) yang menjadi syarat untuk mengikuti ujian, sehingga dengan hadirnya Dukcapil di lokasi ujian dapat menjadi solusi dimana NIK peserta dapat dicekkan NIKnya. Harapan kedepannya kegiatan-kegiatan terkait kerjasama antara Dukcapil dan BKPSDM tetap dilaksanakn seperti ini dan tetap berkolaborasi tidak hanya pada kegiatan SCASN saja tapi dengan kegiatan lainnya juga”, kata L. Masri Habibullah, S.IP., M.H. selaku Kepala Bidang Pengadaan Pemberhentian dan Informasi saat diwawancara di kantor BKPSDM.